Rabu, 25 Januari 2017

Mengenal Program Channel Japan

Mengenal Program Channel Japan

Deskripsi program

Buat Anda yang sudah bangun pagi, waktu sudah menunjukkan pukul 07:30, nyalakanlah televisi Anda di Metro TV, dan ada program yang seru, namanya 'Channel Japan'.

Channel Japan adalah acara yang berisi informasi seputar negeri sakura Jepang. Mulai dari makanan khas, tempat wisata, gaya hidup, teknologi, bahkan sampai produk rumah tangga favorit, dan semuanya disajikan dalam list rangking yang dihitung mundur mulai dari nomor 5-1 atau 10-1 (countdown/hitung mundur). Tapi, untuk beberapa episode belakangan, tayangannya tidak menggunakan metode “countdown” lagi. Walaupun begitu, program ini sebenarnya masih menarik untuk ditonton.

Awal mula Channel Japan

Kemunculan program Channel Japan diawali dari kerjasama yang terjalin antara dua perusahaan, yaitu: Nikkei Inc dan Tokyo Broadcasting System (TBS) Holdings Inc, yang pada 5 April 2012 sepakat untuk mendirikan kemitraan bersama yang bernama Nikkei-TBS Smart Media. Lewat perusahaan Nikkei-TBS Smart Media inilah program Channel JAPAN mulai diproduksi sampai dapat mengudara.

Hingga akhirnya pada 22 April 2012, Presiden & CEO Nikkei Inc, Tsuneo Kita; bersama dengan Presiden & Representative Director TBS Holdings, Toshichika Ishihara; secara resmi melaunching program Channel JAPAN hingga dapat dinikmati oleh para pemirsa di beberapa negara Asia termasuk Indonesia.

Siaran yang menayangkan

Di Indonesia, Channel Japan ditayangkan di Metro TV setiap Minggu pukul 07:30 WIB, namun hanya berjalan selama 30 menit.
Buat Anda yang berlangganan TV satelit, kabel, maupun IPTV, baik Indonseia maupun negara Asia Tenggara lainnya, program Channel Japan ditayangkan di CNBC Asia setiap Minggu pukul 8:00 AM/7:00 AM, dan diulang pukul 5:00 PM/4:00 PM. Program tersebut berjalan selama 1 jam.
Buat Anda yang tinggal di Jepang, Channel Japan ditayangkan di Nikkei CNBC setiap Minggu pukul 09:00 waktu Jepang, dan diulang pukul 18:00 waktu Jepang.

UPDATE PER 2 APRIL 2018

Pada 2 April 2018, Channel Japan resmi mengenalkan studio baru, OBB baru, dan segmen-segmen baru. Karena berakhirnya kerjasama antara Nikkei dan TBS, maka Nikkei hanya menjadi satu-satunya perusahaan produksi acara tersebut. Hal ini berdampak pada host. Host Channel Japan yang sekaligus sebagai penyiar TBS, Mai Demizu, yang dari awal peluncuran program tersebut, tidak lagi di Channel Japan. Penampilan terakhirnya pada 11 Maret 2018. Setelah Mai Demizu tidak lagi di Channel Japan, maka Maki Arai menjadi satu-satunya host di program tersebut.

Mengenal host Channel Japan

Ada host yang sebenarnya adalah penyiar. Buat Anda yang tidak tahu host tersebut, kami akan membahasnya berikut ini.

Maki Arai (新井麻希)

Tempat/Tanggal Lahir : Yokohama, 8 Mei 1982
Golongan Darah : O
Pekerjaan : Penyiar lepas
Tahun aktif : 2005 - sekarang

Maki Arai lahir di Yokohama, prefektur Kanagawa pada 8 Mei 1982. Dia anak paling bungsu dari tiga bersaudara (memiliki kakak dan adik). Dia menjadi siswa SMA di Keio Academy of New York, Amerika Serikat. Kembali ke Jepang, dia lulus dari Universitas Keio Jurusan Hukum. Selama masa kuliahnya, dia menjadi kapten sepak bola perempuan. Pada April 2005, Maki Arai resmi bergabung di TBS sebagai penyiar, bersama Hitomi Okamura dan Yuko Aoki. Pada November 2010, dia berhenti sebagai penyiar TBS, dan menjadi penyiar lepas. Pada 29 Agustus 2014, Maki Arai mengumumkan pernikahannya dengan seorang pria. Pada November tahun yang sama, mereka resmi mengadakan upacara pernikahan mereka di Sydney, Australia.

(sumber: Wikipedia bahasa Jepang yang diterjemahkan)

Di Channel Japan
Maki Arai menjadi host Channel Japan sejak Oktober 2012, menggantikan Kanae Takeuchi yang berhenti sebagai penyiar TBS. Per 2 April 2018, dia menjadi satu-satunya host di Channel Japan.